INFORMASI/PENDAFTARAN
HUBUNGI DI WHATSAPP |
Malang, BNP2TKI, Rabu (03/12) - Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) senantiasa berkomit memberikan perlindungan dan memartabatkan TKI dan keluarga TKI. Komitmen itu diwujudkan dalam bentuk kebijakan serta program-program penempatan dan perlindungan TKI, serta mengimplementasikannya dalam kegiatan-kegiatan dengan menggandeng stakeholder terkait di pusat maupun di daerah.
Demikian Kepala Biro Keuangan dan dan Umum BNP2TKI, Hasan Abdullah, didalam sambutannya -mewakili Kepala BNP2TKI, Nusron Wahid- pada acara sosialisasi Program Penempatan dan Perlindungan TKI "Bersama TKI Membangun Negeri" untuk "Pencegahan TKI Nonprosedural" melalui media kesenian tradisional yang diselenggarakan Direktorat Sosialisasi dan Kelembagaan Penempatan, Deputi Bidang Penempatan BNP2TKI di Gedung KPRI-MES Jalan Raya Bantur, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur, Rabu siang (03/12/2014).
:::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::
GAJI 8
s/d 15 JUTA
KERJA KELUAR NEGERI
MELALUI JALUR RESMI - AMAN - TERPERCAYA
Negara Tujuan : Taiwan - Hong Kong - Singapura - Malaysia
Kantor pendaftaran dan BLK di Kota Malang.
KERJA KELUAR NEGERI
MELALUI JALUR RESMI - AMAN - TERPERCAYA
Negara Tujuan : Taiwan - Hong Kong - Singapura - Malaysia
Kantor pendaftaran dan BLK di Kota Malang.
Informasi
selengkapnya hubungi bpk "Agus Asrori"
Hp & WhatsApp : 0812 3549 1898 (Simpati)
Hp & WhatsApp : 087 858 111 096 (XL)
Hp & WhatsApp : 0856 0802 8600 (Indosat)
Hp & WhatsApp : 0812 3549 1898 (Simpati)
Hp & WhatsApp : 087 858 111 096 (XL)
Hp & WhatsApp : 0856 0802 8600 (Indosat)
Website : www.pjtkiresmionline.com
::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::
Sosialisasi di Gedung KPRI-MES Kecamatan Bantur dimeriahkan dengan Seni Tari Beskalan, yakni kesenian khas warga masyarakat Kabupaten Malang dalam rangka menyambut tamu kehormatan. Sosialisasi diikuti kurang lebih 300-an peserta, terdiri calon TKI/TKI, TKI purna, serta keluarga TKI, tokoh masyarakat dan agama, perwakilan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), perwakilan dari perusahaan jasa Pelaksana Penempatan TKI Swasta (PPTKIS), kepala desa, kepala dusun, Ketua RT/RW, dan warga masyarakat lain dari 10 desa di Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang.
Sosialiasi "Pencegahan TKI Non prosedural" melalui media tradisional di Kecamatan Bantur dibuka Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Malang, Purnadi SH MSi -mewakili Bupati Malang, Drs H Rendra Kresna BcKU SH MM MPM. Turut hadir mendampingi diantaranya Kepala Subdit Kerjasama Antar Instansi, Direktorat Pelayanan Penempatan Pemerintah, Yeni Agus Winoto, Kasi Penyiapan Bahan dan Desain Sosialisasi, Ekawati Sarmiatun, Kasi Evaluasi Sosialisasi, Siti Marheini, dan staf Ditsoskel Penempatan, Yanu Hardito. Hadir pula pejabat unsur Muspika Kecamatan Bantur, Malang.
Hasan Abdullah mengatakan, bahwa sosialisasi "Pencegahan TKI Nonprosedural" ini merupakan salah satu wujud komitmen dari BNP2TKI didalam memberikan perlindungan dan memartabatkan kepada calon TKI/TKI dan keluarga TKI khususnya di Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang. Didalam sosialisasi ini BNP2TKI bekerjasama dengan UPT-P3TKI Jawa Timur, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnaketrans) Kabupaten Malang, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Kabupaten Malang, bersama stakeholder terkait lainnya.
MALANG Potensi TKI
Hasan mengatakan, BNP2TKI pada tahun 2014 ini melaksanakan sosialisasi "Bersama TKI Membangun Negeri" dengan "Pencegahan TKI Nonprosedural" di 7 (tujuh) provinsi 14 kabupaten dan 28 kecamatan. Salah satunya di Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur. Tepatnya di Kecamatan Bantur dan Kecamatan Donomulyo. "Dipilihnya Kecamatan Bantur dan Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang, dikarenakan menurut data UKP4 (Unit Kerja Presiden bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan) ditengarai merupakan daerah potensial TKI. Sebagai daerah potensial TKI. Sehingga juga tidak menutup kemungkinan rentan dengan permasalahannya," katanya.
Hasan mengatakan, sosialisasi melalui media kesenian tradisional ini dimaksudkan, selain memberikan hiburan kepada warga masyarakat, juga terkandung penyampaian pesan-pesan mengenai tatacara menjadi TKI yang benar dan prosedural. Kemudian diselipkan pula pemahaman mengenai kebijakan, program-program, serta capaian dan hasil-hasil yang dikerjakan BNP2TKI. Disamping itu, juga untuk mendapatkan masukan dari warga masyarakat mengenai ragam permasalahan dan penanganan TKI yang terjadi di daerahnya.
Penempatan TKI asal Kabupaten Malang, didalam catatan Puslitfo (Pusat Penelitian dan Pengembangan Informasi) BNP2TKI masuk dalam kategori tinggi dalam penempatan TKI di luar negeri. Pada tahun 2014 penempatan TKI asal Kabupaten Malang menempati urutan 11 tertinggi dari 25 kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Hingga 31 Oktober 2014 penempatan TKI sebanyak 7.016 orang, dibawah Kabupaten Ponorogo sebanyak 7.520 orang untuk Provinsi Jawa Timur.
Hasan mengatakan, tujuan dari sosialisasi melalui media tradisional ini adalah memberikan pemahaman dan pengertian kepada masyarakat terkait dengan program penempatan dan perlindungan TKI di luar negeri serta pencegahan TKI non prosedural. Membangun persepsi, pemahaman, dan komitmen bagi pemangku kepentingan dan stakeholders untuk mendukung terlaksananya program penempatan dan perlindungan TKI yang berorientasi pada penempatan TKI formal. Membangun komunikasi dan koordinasi pelaksanaan penempatan dan perlindungan TKI dengan jajaran Pemerintah Daerah agar ada sinergitas kebijkan dan program di pusat dan daerah.
Guna membangun komunikasi dan koordinasi pelaksanaan penempatan dan perlindungan TKI yang sinergis antara pusat dan daerah serta mencegah terjadinya penempatan TKI nonprosedural ini, lanjut Hasan, BNP2TKI telah menciptakan layanan Sistem Komputerisasi Tenaga Kerja Luar Negeri (SISKO-TKLN) berbasis online. "Melalui SISKO-TKLN berbasis online data diri calon TKI/TKI dapat diketahui tidak hanya di Disnakertrans kabuputen/kota tempat tinggal TKI, tetapi juga dapat diketahui hingga di tingkat pusat (BNP2TKI)," kata Hasan.
RENAKSI UKP4 dan KPK
Lebih jauh lagi Hasan mengatakan, bahwa layanan SISKO-TKLN berbasis online sistem yang diciptakan BNP2TKI telah terkoneksi dengan kurang lebih 438 Disnaker Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia. Berikut juga sudah terkoneksi dengan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri (Ditjen Dukcapil Kemdagri), Ditjen Imigrasi, serta dengan beberapa Perwakilan RI di luar negeri. Layanan Sisko-TKLN berbasis online sistem yang diciptakan BNP2TKI nantinya akan dijadikan rujukan bagi instansi lain terkait pelayanan TKI yang jumlahnya ada 13 Kementerian dan atau Lembaga.
Pelayanan SISKO-TKLN berbasis online sistem ini dijadikan salah satu rencana aksi (renaksi) perbaikan tatakelola penempatan dan perlindungan TKI sebagaimana direkomendasikan UKP4 dan KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi).
Ada 40 poin renaksi -sebagai wujud komitmen KPK dan UKP4 untuk membenahi sektor pelayanan publik- yang harus diimplementasikan 13 Kementerian atau Lembaga (K/L) hingga akhir 2014 ini. Renaksi itu meliputi lima hal.
Pertama, Pembenahan infrastruktur peraturan dan dokumen perjanjian pengelolaan TKI.
Kedua, Pembenahan kualitas kelembagaan dan operasional Pelaksana Penempatan TKI Swasta (PPTKIS).
Ketiga, Pembenahan infrastuktur pemerintah dalam mendorong layanan dan perlindungan kepada TKI.
Keempat, Penguatan peran komunitas dalam monitoring perlindungan TKI.
Kelima, Pembenahan infrastruktur bandar udara untuk menunjang perlindungan terhadap TKI.
Hasan mengatakan, dalam layanan SISKO-TKLN berbasis online sistem ini data diri calon TKI/TKI tidak akan dapat dimanipulasi atau dipalsukan dengan ditukar data orang lain. Karena begitu calon TKI/TKI mendaftar ke Disnaker Kabupaten/Kota tempat domisili calon TKI/TKI, maka datanya sudah langsung dapat terbaca di pusat. "Dan perlu diketahui, BNP2TKI hanya akan merekomendasi keberangkatan calon TKI/TKI bekerja ke luar negeri yang data dirinya telah terdaftar di Disnaker Kabupaten/Kota tinggal calon TKI/TKI. Tujuannya adalah memudahkan pemberian bantuan perlindungan manakala terjadi permasalahan," katanya.
Selain itu, lanjut Hasan, maksud dan tujuan BNP2TKI menciptakan pelayanan SISKO-TKLN berbasis online sistem itu untuk mencegah terjadinya percaloan terhadap calon TKI/TKI. Sehingga calon TKI/TKI tercegah dan atau terhindar dari tindakan penempatan non prosedural.
Intinya, kata Hasan, langkah-langkah yang ditangani BNP2TKI adalah, untuk memberikan perlindungan dan memartabatkan calon TKI/TKI sedari dini di tanah air. "Jangan sampai calon TKI/TKI yang berangkat bekerja ke luar negeri tidak terlindungi data dirinya, tidak lengkap dokumen ketenagakerjaannya. Selain itu, dari pelayanan berbasis online sistem itu untuk diketahui secara dini calon TKI/TKI telah dilatih keterampilan kerjanya dengan benar dan sesuai durasi waktu/jam yang telah ditentukan," kata Hasan memungkasi sambutannya.
Dalam rangkaian sosialisasi melalui media tradisional di Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, juga diadakan Dialog Interaktif bertema "Pencegahan TKI Non prosedural" dengan menghadirkan narasaumber, Kepala Biro Keuangan dan Umum BNP2TKI, Drs Hasan Abdullah MM dan Kepala Disnakertrans Kabupaten Malang, Drs Rozali MSi. Dialog Interaktif dimoderatori Kepala Subdit Kerjasama Antar Instansi Direktorat Pelayanan Penempatan Pemerintah BNP2TKI, Yeni Agus Winoto.***(Imam Bukhori)
KATA KUNCI GOOGLE :
PJTKI RESMI MALANG,
PJTKI RESMI KOTA MALANG,
PJTKI RESMI KABUPATEN MALANG,
TEMPAT PENDAFTARAN TKI, PJTKI MALANG, PJTKI KOTA MALANG, PJTKI KABUPATEN MALANG,
PPTKIS RESMI MALANG, PPTKIS RESMI
KOTA MALANG, PPTKIS RESMI KABUPATEN MALANG. BLK TKI MALANG, BLK
TKI KOTA MALANG, BLK TKI
KABUPATEN MALANG, PENAMPUNGAN TKI
MALANG, PENAMPUNGAN TKI KOTA MALANG, PENAMPUNGAN TKI KABUPATEN MALANG, BLK TKI
MALANG, BLK TKI KOTA MALANG, BLK
TKW KABUPATEN MALANG, PENAMPUNGAN TKW MALANG, PENAMPUNGAN TKW KOTA MALANG,
PENAMPUNGAN TKW KABUPATEN MALANG, ALAMAT PJTKI MALANG, ALAMAT PJTKI RESMI MALANG.
FOLLOW THE PJTKI RESMI TERPERCAYA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow PJTKI RESMI TERPERCAYA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram